News & Update

Desktop
Powered by Clocklink.com
Tampilkan postingan dengan label troble computer. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label troble computer. Tampilkan semua postingan

Sabtu, 10 Maret 2012

Merawat Komputer Secara Sederhana part 1

Berikut ini cara manual perawatan komputer atau istilah kerennya “Maintenance” jika ini sering dilakukan maka komputer tetap seperti baru kinerjanya.

Ini mungkin langkah sepele,namun hanya dengan beberapa jam per bulan,maka komputer anda tidak akan cepat alias lelet.Ikuti langkahnya:

1.Pertama tama buka Window Explorer,kemudian pilih drive partisi yang ingin anda maintenance terlebih dahulu,disini kita coba drive C.

2.Klik kanan pada drive C tersebut,lalu pilih Properties.

3.Pilih pilihan >Disc cleanup,tunggu sampai proses selesai.

4.Bila proses selesai akan muncul jendela baru,centang file yang ingin anda
kompres.

5.Untuk menentukan berapa lama file tersebut dikompres,pilih file lalu klik >Options.

6.Tentukan berapa lam file tersebut dikompres,semisa 50 hari,lalu klik >Ok.

7.Nanti akan ada pilihan Yes Dan No,pilih Yes untuk melakukan,nanti windows akan melakukan pengompresan.

8.Langkah selanjutnya adalah melakukan Error Checking,klik kanan drive C,pilih properties lalu >Tools.

9.Pilih Error checking,lalu centang semua pilihannya.

10.Pilih Yes untuk melakukan actions,lalu pilih pilihan Yes lagi untuk melakukan error checking.

11.Langkah terakhir dalam perawatan komputer anda adalah melakukan Defrag,klik kanan pada drive C,lalu pilih Properties,selanjutnya pilih

Tool,kemudian pilih >Defragment.

12.Klik kanan drive C lalu pilih >Analyzed,untuk mengetahui apakah drive C tersebut perlu di defrag atau tidak.
13.Nanti akan ada jendela baru yang melaporkan hasil Analyzed.

14.Pilih pilihan Defragment,lalu pilih Yes untuk melakukan proses defragmentasi.
Lakukan hal yang dengan Drive lain semisal,D,E atau sejumlah Harddisk yang anda miliki.Dengan melakukan ketiga kegiatan tersebut secara rutin setiap 1bulan sekali maka Performance komputer anda akan tetap terasa seperti baru.

Minggu, 02 Oktober 2011

MEMPERBAIKI MONITOR KOMPUTER

Monitor komputer yang sekarang banyak di gunakan adalah sejenis VGA atau Super VGA dengan card adapter VGA bermemori antara 256 KB dengan 2 MB dan terus di kembangkan mengikuti perkembangan Hardware dan software. Sementara itu kerusakan monitor tidak menampilkan gambar sama sekali, walaupun lampu indikator menyala. Kondisi ini akan semakin parah jika di tambah dengan kerusakan akibat VGA card (adapter) yang tidak di ketahui sebelumnya.

Cara mudah untuk memperbaiki monitor komputer yang demikian adalah dengan memeriksa aliran listrik menuju rangkaian catu daya monitor, lantas distribusinya ke rangkaian lain sebagai berikut :
[1]. Bukalah tutup belakang monitor agar seluruh komponen at terlihat dan terjangkau oleh peralatan bengkel seperti multimeter, toolset, serta alat bantu lainnya. Berhati-hatilah dengan kondisi monitor yang terbuka ini, terutama pada saat listrik masuk pada rangkaian, sebab terdapat tegangan ekstra tinggi sebesar 16.000 volt sampai 30.000 volt yang berbahaya bagi tubuh manusia.
[2]. Siapkan Multimeter untuk mengukur tegangan AC yang masuk pada rangkaian catu daya monitor, normalnya akan terukur besar 220 volt. Lanjutkan dengan mengukur tegangan DC yang di keluarkan catu daya untuk rangkaian monitor seluruhnya.Tegangan DC pada setiap monitor berbeda merk dan jenis besarnya berlainan sesuai dengan rancangan pabrik masing masing. Pergunakan skema sesuai dengan jenis monitor yang sedang di perbaiki, skema tersebut dapat anda peroleh pada kemasan buku manual lengkap ketika membeli monitor.
[3]. Ukurlah tegangan konektor pada transistor power horisontal output, umumnya sebesar 90 Volt DC pada kondisim normal. Tegangan ini menujukkan kondisi kerja pembangkit tegangan tinggi yang dapat menyalakan tabung gambar. Apabila tegangan ini turun sampai separuhnya, dapat di pastikan terdapat kerusakan pada rangkaian horisontal, gantilah dengan transistor power yang baru. Untuk mengganti transistor power yang baru sebaiknya menggunakan type yang sama persis, kecuali jika tidak memungkinkan maka dapat di ganti dengan transistor lain yang sifatnya sama dan rating tegangannya lebih tinggi.
[4]. Putarlah penggantung intensitas cahaya (brigthness) pada panel depan monitor hingga pada posisi maksimum. Lihat reaksinya pada tabung gambar, bila tidak ada perubahan periksalah rangkaian sekitar trafo tegangangan ekstra tinggi (flay back) di tempat anda (Surabaya-pasar genteng, di Jakarta-Glodok, di Bandung-Cikapundung). Pemeriksaan ini perlu di lakukan untuk mengecek apakah trafo tersebuit masih dapat membangkitkan tegangan ekstra tinggi untuk menyalakan tabung gambar.
[5]. Kerusakan dapat terjadi pada dioda tegangan tinggi yang bertugas menyearahkan sinyal horisontal menjadi tegangan DC 16.000 Volt - 30.000 Volt. Untuk menguji dioda tegangan tinggi pergunakan high voltage probe untuk multimeter yang khusus untuk keperluan pengetesan tegangan tinggi. Bandingkan perbedaan tegangan Ac yang masuk trafo dengan tegangan DC yang dikeluarkan diode , tegangan DC yang terukur pada katoda diode sekitar 16.000 Volt - 30.000 Volt. Berhati-hatilah menggunakan probe tegangan tinggi ini,sentuhan ke konduktor yang salah akan menimbulkan bunga api.
[6]. Dapat juga di periksa kapasitor yang menghubungkan trafo tegangan tinggi dengan ground. Lepaskan kapasitor ini dan ukurlah dengan multimeter, apabila ada kebocoran gantilah dengan kapasitor baru. Kapasitor yang sudah kering akan merubah nilai kapasitasnya dan berakibat berubahnya impedansi pada rangkaian.Perubahan impedansi ini akan mempengaruhi trafo tegangan ekstra tinggi yang tidak dapat menghasilkan tegangan sesuai keperluan, hal ini akan terlihat pada layar monitor yang suram, kurang terang atau pengatur brightness tidak berfungsi.
[7]. Disamping gangguan diatas, monitor tidak menampilkan gambar di sebabkan oleh kerusakan transistor power pada catu daya, FUSE putus, transistor horisontal output, kapasitor kompling output, diode tegangan tinggi, gulungan defleksi putus (terbakar), matrix RGB kehilangan masukan dan sebagainya. Pergunakan skema lengkap monitor yang menunjukkan masing-masing bagian dan periksalah secara urut mulai dari catu daya hingga menuju tabung gambar.
[8]. Setelah seluruh komponen yang mengalami kerusakan di ganti baru, hidupkan komputer untuk mencoba monitor yang baru saja di perbaiki dengan program diagnosis. Program Diagnosis yang di jalankan khusus pada menu test display dapat di jadikan pedoman untuk memperbaiki monitor komputer, seperti check-It, QAPlus, PC-Technician, JC-Bench dan sebagainya.

Senin, 12 September 2011

Ketahui arti suara(beep) saat booting

Suara beep ada 2 macam, yakni beep panjang dan beep pendek.
Berikut penjelasan selengkapnya.


Quote:
1. Beep pendek 1x = Komputer berjalan dengan normal
Quote:
2. Beep 1 pendek berulang-ulang = Ada permasalahan pada motherboard. Kita bisa memeriksa kondisi motherboard,mengecek perangkat hardware yang terpasang ke motherboard,memeriksa semua kabel data, label power dan sebagainya.
Quote:
3. Beep panjang 1x = Ada permasalahan pada Memori
Quote:
4. Beep panjang 1x yang diikuti dengan beep pendek 3x = Ada permasalahan pada VGA Card/ Kartu Grafis . Periksalah VGA Card / Kartu grafis. Periksa VGA Card dari beberapa kemungkinan,seperti kurang terpasang dengan benar ke soket, bagian bawah VGA(yang berwarna keemasan) kotor, mencoba VGA Card milik orang lain ke motherboard kita dan sebagainya.
Quote:
5. Tidak ada suara sama sekali = Tidak dapat dipastikan bagian dari perangkat hardware yang mengalami masalah. Jika ini terjadi maka anda bisa memeriksa seluruh bagian dari perangkat hardware, membongkar semua isi casing lalu dipasangkan kembali dengan benar. Akan lebih baik bila sebelum dipasang, debu-debu yang menempel dibersihkan terlebih dahulu.

Share

Twitter Delicious Facebook Digg Stumbleupon Favorites More